Skip to main content

Posts

Showing posts from 2017

Contoh Draft Keputusan Kepala Desa Tentang BUMDesa

Contoh Draft Keputusan Kepala Desa Tentang BUMDesa - Berikut ini kami share contoh draft Keputusan Kepala Desa desa Tentang BUMDesa. Draft ini hanya bersifat s ample  atau contoh saja. Jika terjadi perbedaan atau regulasi baru dalam draft Peraturan Desa (Perdes) Tentang BUMDesa, Mohon untuk menggunakan sistem peraturan yang berlaku Untuk mengunduh file dalam format docx, bisa kunjungi : LINK DOWNLOAD Keputusan Kepala Desa Tentang BUMDesa : KABUPATEN/KOTA........ (Nama Kabupaten/Kota) KEPUTUSAN PERATURAN DESA… (Nama Desa) NOMOR … TAHUN … TENTANG ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA  BADAN USAHA MILIK DESA ...(nama BUM Desa) DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA (Nama Desa), Menimbang  :  a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan dalam Pasal 136 Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,

Jumlah Total Dana Transfer Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017

Jumlah Total Dana Transfer Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017 - Dana transfer tahun 2017 yang digelontorkan oleh pemerintah pusat, berdasrkan data yang kami peroleh pada situs resmi departemen keuangan. Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mendapatkan dana transfer selama tahun 2017 dengan total Rp 4,184,747,329,000 Dana tersebut terbagi dalam Transer Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Nonfisik. Dana Alokasi Umum (DAU) yaitu Dana Alokasi Umum, sedangkan Dana Alokasi Khusus Nonfisik yaitu Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Rincian Jumlah Total Dana Transfer Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017 1. Transfer Dana Alokasi Umum > Dana Alokasi Umum = Rp 3,128,912,689,000 2. Dana Alokasi Khusus Nonfisik > Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) = Rp 1,055,834,640,000 Jumlah Total : Rp 4,184,747,329,000

Jumlah Pembagian Dana Desa Per Provinsi/ Kota APBN 2017

Gambar : tabloidjubi.com Jumlah Pembagian Dana Desa Per Provinsi/ Kota APBN 2017 - Dalan penetapan RAPBN, Dana total yang dikeluarkan oleh pemeriintah pusat sebagai dana desa (DD) tahun 2017 berjumlah Rp 60  triliun. Dana desa ini dikeluarkan oleh pemerintah pusat diperuntuhkan untuk desa agar memperkuat dalam pembangunan, pengembangan, dan pemberdayaan desa Dari dana 60 triliun yang ditetapkan oleh pemerintah pusat tersebut, dialokasikan kepada tiap - tiap provinsi untuk selanjutnya dibagikan kepada masing - masing desa yang besarnya ditentukan oleh banyak aspek perimbangan. Berikut kami share jumlah besaran masing - masing provinsi dalam digelontorkan oleh pemerintah pusat terkait dana desa : Provinsi Aceh Mendapatkan total Dana Desa sebesar Rp 4.892.571.795.000 Provinsi Sumatera Utara Mendapatkan total Dana Desa sebesar  Rp.4.197.972.490.000 Provinsi Sumater Barat Mendapatkan total Dana Desa sebesar   Rp.796.538.971.000 Provinsi Riau Mendapatkan total Dana Desa seb

Desa Harus Open Mindset Agar Berani Menatap Perubahan Yang Lebih Baik

Desa Harus Open Mindset Agar Berani Menatap Perubahan Yang Lebih Baik - Saat hujan turun deras di jumat siang (17/03/2017) pukul 14.00 WIB, Team kami tabayun ke salah satu tokoh masyarakat di desa Sudimara, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas. Kami menemui seorang paruh baya yang dikenal di desanya memiliki visi dan komitmen untuk membangun desa menuju cita - cita masa depan yang cerah. Beliau adalah Pak Ir Iskandar Sumowiloto Saat kami berkunjung, di tempat pak is (sapaan akrab Pak Iskandar) ditemani oleh ketua KPMD desa Sudimara yaitu pak Sukron Sampai disana, kami disuguhi dengan teh hangat yang membuat cuaca dingin mendadak hangat dengan ditemani sriping (makanan olahan pisang) sebagai cemilan untuk membuka obrolan. Pak Is memiliki sikap yang ramah dan s emedulur seperti kebanyakan masyarakat Banyumas. Obrolan dibuka dengan candaan ringan hingga cita - cita besarnya untuk bisa membawa desa semakin progres "Untuk sampai kepada desa yang maju, sebenarnya langk

Indonesia Produsen Gula Semut Terbesar Di Dunia, Namun Dinegeri Sendiri Tak Diminati

Indonesia Produsen Gula Semut Terbesar Di Dunia - Gula semut atau sering disebut sebagai gula kristal adalah olahan dari nira kelapa atau nira aren yang dibuat menjadi serbuk/ bubuk agar lebih mudah dalam pemakaian layaknya gula tebu bubuk (gula pasir). Gula semut adalah olahan tingkat lanjut yang dibuat oleh para petani gula untuk meningkatkan nilai hasil produksinya Indonesia sebagai negara pengekspor gula semut terbesar didunia, ternyata produk ini belum terlalu di minati oleh warganya sendiri (lokal). Padahal, ekspor gula semut telah melalang buana karena kasiatnya dan lebih aman dari gula tebu. Gula semut memiliki keunggulan rendah kalori dan kadar gula sehingga sangat baik dikonsumsi oleh penderita diabetes Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah saja, dalam sebulan telah mampu membuat gula semut lebih dari 30.000 tin tiap bulan yang berstandar organik internasional. Gula semut kebanyakan diekspor ke luar negeri, seperti ke Amerika, Jerman, Jepang dan lainnya Dipasar lo

Perkembangan IHK Kabupaten Banyumas - Bulan Januari 2017 Inflasi 1, 05 %

Pada Januari 2017 terjadi inflasi sebesar 1,05 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 124,53. Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks untuk beberapa kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan 0,55 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 0,40 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 1,50 persen; kelompok kesehatan 0,58 persen; kelompok pendidikan rekreasi dan olahraga 0,08 persen serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 3,45 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok sandang 0,01 persen Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap terjadinya inflasi adalah biaya perpanjangan STNK, tarip pulsa ponsel, tarip listrik, bensin dan upah pembantu RT. Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap terjadinya deflasi adalah bawang merah, kangkung, kacang panjang, daun bawang dan jeruk Tingkat inflasi t

Petani Beras Organik Banyumas Mempoduksi Beras Putih Dan Beras Hitam yang Tahan 3 Hari Tidak Basi

Beras Hitam Organik  Petani Beras Organik - Dewasa ini, produk pertanian sangat umum menggunakan produk pupuk kimia sehingga nasi yang didapat dari beras seperti ini hanya bertahan selama satu hari saja. Padahal, jika beras yang ditanam menggunakan model alami maka nasi akan mampu bertahan selama 3 hari juga memiliki rasa yang lebih enak dan lebih pulen Salah satu petani di desa Karang Sari, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas masih ada yang setia menanam padi dengan model alami/ organik. Pak Budi adalah satu - satunya petani di desa tersebut yang menanam padi dan sayuran secara organik 100 persen Pak budi yang kami temui menuturkan bahwa dirinya konsen dalam dunia pertanian organik selama 5 tahunan. Dirinya menanam padi dan sayuran. Padi yang ditanam organik olehnya adalah Padi untuk beras putih dan beras hitam Pak budi dalam memasarkan produknya dilakukan secara mandiri. Hal ini dikarenakan pedagang tidak mau membeli berasnya dengan lebih mahal, padahal beras org

Review Sentra Gula Semut Organik Produksi Banyumas - Gula Rendah Kalori yang Cocok Untuk Penderita Diabetes

Produksi Gula Semut Organik Kelompok Tani Liga Sirem  Gula Semut Organik - Salah satu kelompok petani yang fokus dalam pemberdayaan produksi gula merah adalah petani yang tergabung dalam koperasi Liga Sirem. Koperasi Liga Sirem sudah mulai mengumpul dan sadar akan kekuatan kelompok sejak tahun 2002 lalu, namun mereka baru resmi menjadi koperasi ditahun 2004, dan berbadan hukum ditahun 2005 Koperasi Liga Sirem yang terletak didesa Sikapat, Kecamatan Sumbang, Banyumas ini memiliki tiga badan usaha. yaitu : Pengelolaan air bersih, Air minum, dan Gula Semut Organi'k Dalam pembahasan kali ini, akan lebih fokus pada gula semut yang diproduksinya. Menurut pimpinan koperasi, Pak Nasrudin menyampaikan bahwa produksi gula semut yang mereka lakukan menggunakan cara - cara manual yang sangat alami. Mereka belum menggunakan teknologi apapun dalam pembuatanya, sehingga terjamin kealamiannya Kealamian produk gula semut Koperasi Liga Sirem ini tidak hanya pada pembuataanya, namun

Download Isi Permendagri nomor 47 tahun 2016 Tentang Administrasi Pemerintah Desa

Untuk mengunduh Undang - Undang dalam versi Pdf, silahkan klik link berikut : Download Pdf MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 47 TAHUN 2016 TAHUN  TENTANG ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam rangka mewujudkan tertib administrasi desa yang mampu berfungsi sebagai sumber data dan informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat, perlu menetapkan Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Administrasi Pemerintahan Desa; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 2. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indo

Download Isi Undang - Undang Permendagri Nomer 44 Tahun 2016

Untuk mengunduh UU Permendagri no 44 tahun 2016, Klik link berikut : Download Pdf MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2016 TENTANG KEWENANGAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA, MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA , Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 34 ayat (3) dan Pasal 39 Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang–Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2015 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, perlu menetapkan Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Kewenangan Desa; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 2. Undang-Undang Nomo